Berbagai Problema Dasar Umat
Problema Aqidah
Pembangunan yang dicanangkan adalah bukan hanya pembangunan ekonomi, sosial
kemasyarakatan saja tetapi juga menyangkut pembangunan rohani dalam artian pembangunan
manusia seutuhnya. Hal ini perlu disadari mengingat pembangunan yang selama ini dirasakan
lebih banyak memperhatikan aspek fisik jasmani dibandingkan dengan pembangunan pada
bidang rohani (mental spritual). Akibatnya kemajuan di bidang pembangunan fisik terasa
begitu cepat, munculnya gedung-gedung bertingkat, pusat-pusat perbelanjaan tumbuh dengan
pesat, jalan-jalan baru dibangun, dan berbagai pasilitas lainnya tersedia dimana-mana.
Pembangunan di bidang fisik itu tentu saja membawa dampak positif bagi kehidupan
masyarakat seperti berbagai kemudahan-kemudahan dalam mengakses setiap kebutuhan.
Namun demikian berbagai permasalahan umat juga mengalami perkembangan yang luar biasa
baik dari kualitas maupun kuantitasnya. Hal ini disebabkan karena pembangunan mental
spritual tidak mendapatkan porsi yang seimbang dengan pembangunan pisik yang justru
merupakan hakekat dari pembangunan itu sendiri.
Problema Akhlak
Sebagai makhluk yang sempurna maka manusia dilengkapi dengan suatu tabiat yang
berbentuk dua kekuatan yaitu amarah dan syahwat (keinginan). Dua kekuatan inilah yang
menentukan akhlak dan sifat manusia. Dengan kekuatan syahwat, seseorang akan mencari
segala sesuatu yang berguna bagi dirinya sendiri guna untuk mempertahankan hidup dan
berketurunan. Sedang dengan kekuatan amarah, ia dapat menolak segala bahaya yang
mengancam keselamatan dan keamanan dirinya. Kekuatan terakhir ini pada dasarnya
merupakan bagian dari kekuatan pertama walaupun substansi masing-masing berlainan.
Itulah sebabnya manusia saling berebut kepentingan di dalam kehidupan bermasyarakat.
Mereka dikuasai oleh dua kekuatan ini dalam mendatangkan manfaat dan menolak bahaya.
Sebagai konsekuensinya tampaklah apa yang dinamakan dengan akhlak dan sifat-sifat yang
diantaranya ada yang merupakan warisan dan ada pula yang perolehan.
Persoalan moralitas merupakan hal yang sangat menonjol di era globalisasi ini terutama
dikalangan remaja. Remaja sebagai bagian dari perjalanan umur kehidupan seseorang,
tentunya mempunyai kebutuhan dan keinginan yang harus terpenuhi. Kebutuhan itu seringkali
menjadi sumber timbulnya berbagai problema dalam diri dalam rangka penyesuain terhadap
lingkungannya.